Aku memberikan perintah baru kepada kamu, yaitu supaya kamu saling mengasihi; sama seperti Aku telah mengasihi kamu demikian pula kamu harus saling mengasihi.
( Yohanes 13:34 )
Hendaklah kasih itu jangan pura-pura! Jauhilah yang jahat dan lakukanlah yang baik.
Hendaklah kamu saling mengasihi sebagai saudara dan saling mendahului dalam memberi hormat.
Janganlah hendaknya kerajinanmu kendor, biarlah rohmu menyala-nyala dan layanilah Tuhan.
Bersukacitalah dalam pengharapan, sabarlah dalam kesesakan, dan bertekunlah dalam doa!
Bantulah dalam kekurangan orang-orang kudus dan usahakanlah dirimu untuk selalu memberikan tumpangan!
Berkatilah siapa yang menganiaya kamu, berkatilah dan jangan mengutuk!
Bersukacitalah dengan orang yang bersukacita, dan menangislah dengan orang yang menangis!
Hendaklah kamu sehati sepikir dalam hidupmu bersama; janganlah kamu memikirkan perkara-perkara yang tinggi, tetapi arahkanlah dirimu kepada perkara-perkara yang sederhana. Janganlah menganggap dirimu pandai!
Janganlah membalas kejahatan dengan kejahatan; lakukanlah apa yang baik bagi semua orang!
Sedapat-dapatnya, kalau hal itu bergantung padamu, hiduplah dalam perdamaian dengan semua orang!
Saudara-saudaraku yang kekasih, janganlah kamu sendiri menuntut pembalasan, tetapi berilah tempat kepada murka Allah, sebab ada tertulis: Pembalasan itu adalah hak-Ku. Akulah yang akan menuntut pembalasan, firman Tuhan.
Tetapi, jika seterumu lapar, berilah dia makan; jika ia haus, berilah dia minum! Dengan berbuat demikian kamu menumpukkan bara api di atas kepalanya.
Janganlah kamu kalah terhadap kejahatan, tetapi kalahkanlah kejahatan dengan kebaikan!
( Roma 12:9-21 )
Kasih itu sabar; kasih itu murah hati; ia tidak cemburu. Ia tidak memegahkan diri dan tidak sombong.
Ia tidak melakukan yang tidak sopan dan tidak mencari keuntungan diri sendiri. Ia tidak pemarah dan tidak menyimpan kesalahan orang lain.
Ia tidak bersukacita karena ketidakadilan, tetapi karena kebenaran.
Ia menutupi segala sesuatu, percaya segala sesuatu, mengharapkan segala sesuatu, sabar menanggung segala sesuatu.
( 1 Korintus 13:4-7 )
Jawab orang itu: "Kasihilah Tuhan, Allahmu, dengan segenap hatimu dan dengan segenap jiwamu dan dengan segenap kekuatanmu dan dengan segenap akal budimu, dan kasihilah sesamamu manusia seperti dirimu sendiri."
( Lukas 10:27 )
Kasih tidak berbuat jahat terhadap sesama manusia, karena itu kasih adalah kegenapan hukum Taurat.
( Roma 13:10 )
Barangsiapa tidak mengasihi, ia tidak mengenal Allah, sebab Allah adalah kasih.
( 1 Yohanes 4:8 )
Saudaraku, yang Tuhan kehendaki atas hidup kita adalah agar hidup
kita senantiasa memancarkan kasih, agar kemuliaan Allah dinyatakan melalui kehidupan kita. Allah telah menunjukkan kasih-Nya yang sempurna melalui penebusan dosa-dosa kita oleh Yesus Kristus Tuhan kita. Biarlah kita mengasihi sesama kita manusia dengan kasih yang dari Allah sendiri agar sesama kita itu pun memuliakan Allah kita dan mengasihi Allah serta beribadah kepada-Nya...
itulah segitiga kasih : Allah mengasihi kita, kita mengasihi Allah - kita mengasihi sesama - sesama kita turut mengasihi Allah dan senantiasa mengasihi sesama yang lain, dst..
Janganlah kasih hilang dari hidup kita sebab :
Sebab seperti tubuh tanpa roh adalah mati, demikian jugalah iman tanpa perbuatan-perbuatan adalah mati.
( Yakobus 2:26 )
Demikianlah tinggal ketiga hal ini, yaitu iman, pengharapan dan kasih, dan yang paling besar di antaranya ialah kasih.
( 1 Korintus 13:13 )
Selamat mengasihi dalam kehidupan kita...
Tuhan Yesus memberkati kita semua..^_^
Jumat, 30 April 2010
KASIH
Diposting oleh Bassist di 20.52
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar